EFEKTIVITAS PEMBERIAN AIR REBUSAN DAUN BINAHONG DAN AIR REBUSAN DAUN SIRIH MERAH TERHADAP LAMA PENYEMBUHAN LUKA PERINEUM PADA IBU POSTPARTUM
Abstract
Angka kematian Ibu (AKI) di tahun 2017 terbesar penyebabnya adalah perdarahan pada ibu pasca melahirkan dengan persentase 49% seperti plasenta tertahan dijalan rahim, robekan jalan lahir, plasenta yang tertinggal serta perdarahan pascamelahirkan dengan persentase 28% hingga 23% karena infeksi pada ibu postpartum. Contoh satu Infeksi yang sebagian besar terjadi pada ibu postpartum adalah infeksi di daerah perineum. Tujuan penelitian ini dilakukan yaitu untuk Mengetahui Efektivitas Pemberian Air Rebusan Daun Binahong Dan Air Rebusan Daun Sirih Merah Terhadap Lama Penyembuhan Luka Perineum Pada Ibu Postpartum Di Puskesmas Juli Kabupaten Bireuen. Desian penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah kuantitatif dengan menggunakan metode quasy eksperimen. Rancangan penelitian ini adalah posttest only control group design. Jumlah sampel pada penelitian ini adalah 30 ibu nifas di wilayah Puskesmas Juli sebanyak 15 kelompok eksperimen dan 15 kelompok control. Analisa bivariat pada penelitian ini adalah menggunakan uji Man Whitney U. Berdasarkan uji mann whitney Nilai sig atau P value sebesar 0,001 yang menunjukkan lebih kecil dari 0,05 (0,001 < 0,05 ) terdapat perbedaan yang bermakna penyembuhan luka perineum pada ibu postpartum pada kelompok pemberian rebusan daun binahong dan daun sirih. disimpulkan bahwa pemberian rebusan daun binahong lebih efektif dalam menyembuhkan luka perineum ibu postpartum. Diharapkan pada tenaga kesehatan dapat memfasilitasi dan mengadakan seminar tentang perawatan perineum non farmakologis dengan menggunakan daun binahong.